Selasa, 29 April 2008

XANANA: PRESIDEN HORTA MENYESAL


Jakarta: Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta mengaku menyesal atas pernyataannya yang mengaitkan pihak di Indonesia dan Metro TV membantu Alfredo Reinado yang berkunjung ke Indonesia. Penyesalan Horta ini disampaikan langsung Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao dalam konferensi pers di Istana Merdeka Jakarta, hari ini, seusai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam kunjungannya hingga 2 Mei mendatang, Xanana dijadwalkan bertemu jurnalis Metro TV Desi Anwar yang disebut-sebut Horta membantu Alfredo.

Pertemuan Xanana dan Presiden SBY memang selain membahas dan meneken sejumlah kesepakatan kerja sama bidang ekonomi, kedua pimpinan juga sempat menyinggung pernyataan Horta beberapa waktu silam. Saat itu, Horta menuding pihak di Indonesia dan Metro TV membantu pihak pemberontak pimpinan Alfredo Reinado.

Presiden SBY mengatakan, pihaknya memang perlu mengangkat persoalan Metro TV dan pemerintah Timor Leste karena hal itu dirasakan menjadi ganjalan hubungan antara Indonesia dan Timor Leste. Karenanya, Presiden berharap penyesalan Presiden Horta yang disampaikan PM Xanana Gusmao bisa mengakhiri masalah tersebut.

Presiden SBY pun meminta media menyambut baik penyesalan dari Ramos Horta tersebut. Kedua belah pihak diharapkan mengambil hikmah dari peristiwa ini. Dengan demikian, permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan baik, dalam suasana persahabatan dan tidak mengganggu hubungan Indonesia dan Timor Leste.(DEN)

Tidak ada komentar: